Fungsi silu adalah sebagai pembawa melodi dalam ansambel musik Bima yang umumnya terdiri dari silu, gong, dan gendang. Biasanya, digunakan untuk mengiring tari-tarian istana Bima pada upacara Maulid Nabi, upacara pelantikan raja, khitanan, dan upacara-upacara lain yang berlangsung di istana.

Penampilan musik daerah di Indonesia sering berkaitan dengan musik tradisi, dan kadang-kadang menyatu dengan pertunjukan tari atau sebagai pengiring dalam upacara-upacara adat, dan sering sebagai ilustrasi pergelaran teater tradisi serta sebagai media hiburan. Musik daerah pada umumnya memiliki arti yang sangat penting bagi masyarakat pendukungnya. 67) fungsi musik adalah sebagai berikut. 1. Sarana Upacara. Musik dapat dijadikan media untuk mendukung kegiatan upacara seperti berikut. Upacara Panen Padi (Upacara Seren Taun) di Jawa Barat, menggunakan musik angklung. Upacara Merapu di Sumba, menggunakan bunyi-bunyian untuk memanggil dan menggiring kepergian roh ke pantai merapu (alam kubur). Bagi masyarakat Banten, khususnya masyarakat Baduy, alat musik Angklung Dogdog Lojor memiliki peran penting dan dianggap sebagai salah satu pusaka kesenian yang mengandung nilai-nilai magis dan sejarah. Seiring perkembangannya, kini Angklung Dogdog Lojor tidak hanya digunakan untuk mengiringi acara adat yang bersifat sakral saja.
Tifa adalah alat musik yang dimainkan dengan cara dipukul menggunakan tangan atau gaba-gaba. Tifa dari Papua biasanya digunakan dalam berbagai upacara adat. Menurut Kepercayaan suku Asmat, tifa tidak hanya berfungsi sebagai alat komunikasi dan alat musik, melainkan memiliki fungsi lain sebagai identitas kaum pria. Bagian-bagian Tifa

Fungsi sarana upacara. Menurut Ketut Wisnawa dalam buku Seni Musik Tradisi Nusantara (2020), sebagai sarana upacara, musik tradisional berfungsi sebagai pelengkap kegiatan keagamaan. Contohnya alat musik tradisional digunakan untuk mengiringi upacara pernikahan, kelahiran, kematian, serta keagamaan.

Fungsi musik tradisional antara lain sebagai sarana upacara adat budaya, sarana hiburan, dan lain sebagainya. Berikut adalah penjelasan dari masing-masing fungsi musik tradisional dikutip dari buku Seni dan Budaya karya Harry Sulastianto dkk, (Grafindo).
Selain itu, musik daerah juga bisa sebagai pengiring dalam upacara adat dan juga bisa sebagai musik ilustrasi pada pegelaran teater tradisi. Kita akan membahas mengenai fungsi musik dalam tradisi masyarakat yang merupakan materi seni budaya kelas 8 SMP bab 3.
\n\n\n \n \n fungsi musik sebagai media upacara
KOMPAS.com - Musik tradisionalmemiliki beberapa fungsi, salah satunya adalah sebagai sarana upacara adat. Artinya, musik digunakan sebagai pengiring suatu upacara adat. Apa contoh musik sebagai sarana upacara adat? Contoh musik sebagai sarana upacara adat adalah: Gamelan gambang dalam upacara adat pitra yadnya
.
  • ovw6fk0sze.pages.dev/785
  • ovw6fk0sze.pages.dev/66
  • ovw6fk0sze.pages.dev/462
  • ovw6fk0sze.pages.dev/681
  • ovw6fk0sze.pages.dev/74
  • ovw6fk0sze.pages.dev/728
  • ovw6fk0sze.pages.dev/672
  • ovw6fk0sze.pages.dev/138
  • ovw6fk0sze.pages.dev/648
  • ovw6fk0sze.pages.dev/92
  • ovw6fk0sze.pages.dev/351
  • ovw6fk0sze.pages.dev/686
  • ovw6fk0sze.pages.dev/161
  • ovw6fk0sze.pages.dev/243
  • ovw6fk0sze.pages.dev/450
  • fungsi musik sebagai media upacara