Halo sahabat Campuspedia! Adakah di antara kalian yang masih suka kebingungan dalam menulis daftar pustaka? Atau sudah tahu tapi masih belum yakin apakah daftar pustaka yang kalian tulis sudah benar atau belum. Nah, kalau gitu ada bagusnya kamu simak artikel ini karena disini Campuspedia akan bahas bagaimana cara menuliskan dafpus yang benar. Baca juga Catat! Ini 5 Tips Agar Tulisan atau Tugas Kamu Tidak Kena Plagiarisme Menulis daftar pustaka memang tidak sembarangan, ada kaidah yang digunakan dalam penulisannya. Hal ini bertujuan agar referensi yang digunakan dapat didokumentasikan dengan baik dan rapi. Sehingga tidak perlu mencari dua kali. Selain itu ada juga titik dan koma yang harus diperhatikan, oleh sebab itu ada baiknya kamu memang memahami bagaimana cara menulis daftar pustaka yang baik dan benar. Format Penulisan Daftar Pustaka 1. Nama Untuk penulisan nama, yang dituliskan adalah nama akhirnya terlebih dahulu baru nama depan. Antara nama belakang dan nama depan itu dipisahkan dengan tanda koma. Seperti contoh di atas yaitu “Arikunto, Syharsini”. Namun yang perlu diperhatikan apabila ada lebih dari satu penulis, maka yang ditulis terbalik adalah penulis pertama. Penulis kedua dan seterusnya tidak perlu dibalik namanya, ditulis dengan normal saja. Gelar dari penulis juga tidak perlu dituliskan di dalam daftar pustaka. 2. Tahun Terbit Kemudian setelah nama, tuliskan tahun kapan diterbitkannya buku tersebut. Hati-hati dalam penulisan tahun terbit, karena biasanya banyak sekali tahun di halaman depan buku. Yang perlu dicantumkan adalah tahun dimana buku itu diterbitkan. Apabila bukunya merupakan cetakan kelima, maka tahun terbit cetakan kelima tersebut yang harus dicantumkan. 3. Judul Buku Untuk penulisan dari judul buku harus ditulis dengan format italic alias miring. Perhatikan juga kaidah penulisan judul dimana semua huruf awalnya menggunakan kapital kecuali untuk kata hubung. 4. Kota Terbit Setelah menuliskan judul, maka bisa dilanjutkan dengan menulis kota dimana buku tersebut diterbitkan. Penulisannya biasa saja tidak perlu di-italic atau di-bold, kemudian diakhiri dengan menggunakan tanda titik dua . 5. Nama Penerbit Yang terakhir adalah penulisan nama penerbit dari buku yang diterbitkan. Nama penerbit ini ditulis setelah titik dua dari Kota Penerbit. Penulisannya juga standar, tidak perlu di-italic atau di-bold. Tuliskan nama penerbit yang benar dan lengkap. Penulisan Daftar Pustaka dari Sumber Buku Contoh daftar pustaka dari sumber buku Arikunto, Syharsini. 1993. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Paraktik. Yogyakarta Rineka Cipta Untuk penulisan dari sumber buku ini adalah yang paling standar untuk digunakan. Urutannya adalah sebagai berikut Nama penulis dari buku Tahun terbit dari buku Judul buku Kota terbit dari buku Nama penerbit buku Penulisan dari Sumber Jurnal dan Makalah Contoh penulisan daftar pustaka dari jurnal Asaoka,A. 1978. Observational Procedure of Settlement Prediction. Soils and Foundation. 184 87-101. Penulisan dari jurnal ini memang agak berbeda dari buku dimana disini ada nama jurnal, nama artikel, nomor volume, dan nomor halaman. Untuk urutan penulisannya adalah sebagai berikut Nama penulis jurnal Tahun jurnal ditulis Judul tulisan Nama jurnal ditulis dalam format italic Volume dan nomor jurnal Nomor halaman dari jurnal yang digunakan sebagai referensi Contoh penulisan daftar pustaka dari makalah Asaoka, A. 2000. Observational Procedure of Settlement Prediction. Soils and Foundation. Dalam International Conference di Jakarta, 15 Desember. Penulisan makalah juga agak berbeda dari penulisan jurnal. Karena makalah biasanya dipublikasikan pada acara seminar, maka nama seminar juga diikutsertakan. Urutan penulisan daftar pustaka untuk makalah adalah sebagai berikut Nama penulis dari makalah Tahun dari seminar makalah Judul makalah Nama makalah, diakhiri dengan tanda titik dua Nama dari seminar, lokasi, dan tanggal kegiatan seminar Baca juga Tiktok Cara Mudah Menulis Daftar Pustaka Penulisan dari Sumber Skripsi, Thesis, atau Disertasi Contoh penulisan daftar pustaka dari skripsi, thesis, atau disertasi Asoaka, A. 2016. Observational Procedure of Settlement Prediction [Thesis]. Jakarta ID Universitas Indonesia. Penulisan untuk sumber skripsi, thesis, dan disertasi juga sangat berbeda. Urutan penulisannya adalah sebagai berikut Nama penulis dari sumber Tahun skripsi, thesis, atau disertasi dipublikasikan Beri keterangan apakah sumber yang digunakan merupakan skripsi, thesis, atau disertasi dalam tanda kurung [] Nama kota publikasinya dan kode negara di dalam tanda kurung Nama universitas atau institusi tempat skripsi, thesis, atau disertasi dibuat Penulisan dari Sumber Koran atau Majalah Contoh penulisan daftar pustaka dari koran atau majalah Tere Liye. 2014 Maret 15. Menulis Daftar Pustaka. Jawa Pos. Rubrik Belajar 8 kol 5-7 Penulisan untuk dafpus dari koran atau majalah ini juga memiliki perbedaan yang cukup signifikan baik dari urutan maupun isinya. Urutan dari penulisan dafpus untuk sumber koran atau majalah adalah sebagai berikut Nama pengarang artikel, tidak perlu dibalik nama akhir baru nama depan Tanggal diterbitkan, memuat tahun, bulan, dan hari Judul dari konten yang direferensikan, tidak perlu diitalic Nama surat kabar yang memuat konten yang direferensikan Rubrik dari konten yang direferensikan, diakhiri dengan tanda titik dua Halaman dan kolom referensi Penulisan dari Sumber Website atau Internet Contoh penulisan daftar pustaka dari internet Tere Liye. 2020. Menulis Cerita yang Baik dan Benar. Campuspedia [Internet]. [Diakses pada 2021 January 19]; Tersedia pada Untuk penulisan daftar pustaka dari internet ini juga cukup berbeda. Urutannya adalah sebagai berikut Nama penulis artikel Tahun dipublikasikan Judul artikel yang direferensikan Nama situs yang memuat artikel Keterangan mengenai referensi sumber di dalam tanda kurung [] Keterangan waktu mengakses atau mengunduh artikel dengan tanggal Link URL dari situs yang direferensikan Baca juga Ini 5 Situs Cek Grammar Bahasa Inggris Yang Perlu Kamu Ketahui! Nah, kira-kira itu informasi yang bisa Campuspedia rangkum dan berikan ke kalian. Perhatikan dengan baik mengenai tata cara penulisan karena ini sering disepelekan. Padahal penulisan dafpus sangat penting loh! Tetap semangat dan jaga kesehatan dengan selalu mematuhi protokol kesehatan! Jangan lupa untuk follow Instagram, LinkedIn, Facebook, Twitter, Youtube, dan Official Account LINE supaya nggak ketinggalan berita dan informasi menarik yang selalu di-update setiap harinya!
Jikakutipan terdiri dari beberapa buku dengan penulis yang sama dan juga tahun yang sama, maka cara penulisannya adalah dengan membutuhkan huruf a,b,c,dst. Catatan kaki untuk artikel yang diambil dari internet, cantumkan nama pengarang, judul artikel, tuliskan online (dalam kurung) diikuti alamat situsnya, seperti http:/
3 Judul Buku. Tuliskan judul bukumu secara lengkap. Jangan lupa, penulisan judul dibuat dengan italic (miring). 4. Kota dan Nama Penerbit. Bagian terakhir dalam penulisan daftar pustaka sebuah buku adalah mencantumkan kota penerbitan dan nama penerbit yang mencetak buku tersebut. Dahulukan penulisan nama kota, baru diikuti dengan nama penerbit
Apabilakarya tulis sahabat diizinkan untuk memakai skripsi sebagai bahan karya tulisnya. Maka tentu saja skripsi tersebut dituliskan pada daftar pustaka sahabat. Caranya yakni yang pertama tuliskan nama penulis atau pengarang skripsi. Kedua yakni tuliskan tahun skripsi itu dibuat. Yang ketiga tulislah judul skripsinya.
Setelahtahun terbit, yang perlu dituliskan yang lainya adalah judul buku. Tuliskan judul buku dengan lengkap dan judul buku ini dituliskan dengan italic. 4. Kota dan Nama Penerbit. Yang terakhir dalam penulisan daftar pustaka di buku adalah dengan mencantumkan kota penerbit yang mencetak buku tersebut. Yang perlu didahulukan adalah penulisan
Unsurterakhir dalam sebuah resensi adalah penutup. Bagian tersebut membahas tentang alasan mengapa buku tersebut ditulis dan kepada siapa buku tersebut ditujukan. Contoh Resensi Novel. Berdasarkan buku berjudul Bahasa Indonesia 3, berikut adalah contoh resensi novel yang ringkas: Contoh 1. Judul: Gita Cinta dari SMA; Pengarang: Eddy D. Iskandar
Cara menulis daftar pustaka yang benar merupakan salah satu bagian penting dari penyusunan karya ilmiah. Daftar pustaka berisi identitas seperti nama penulis, judul tulisan, penerbit dan tahun terbit.. Fungsi daftar pustaka adalah sebagai sumber atau referensi oleh seseorang yang menulis karya ilmiah. Sumber atau referensi tersebut dapat merujuk pada buku, jurnal, surat kabar
Caramembuat footnote dari buku yang benar adalah dengan mengetahui unsur footnote terlebih dulu. Ada beberapa unsur footnote yang wajib di tulis pada bagian bawah halaman untuk memberikan informasi yang tepat. Beberapa unsur footnote tersebut antara lain sebagai berikut : Nama pengarang atau penulis (editor dan penerjemah).
. ovw6fk0sze.pages.dev/249ovw6fk0sze.pages.dev/199ovw6fk0sze.pages.dev/891ovw6fk0sze.pages.dev/393ovw6fk0sze.pages.dev/307ovw6fk0sze.pages.dev/87ovw6fk0sze.pages.dev/186ovw6fk0sze.pages.dev/817ovw6fk0sze.pages.dev/183ovw6fk0sze.pages.dev/955ovw6fk0sze.pages.dev/70ovw6fk0sze.pages.dev/911ovw6fk0sze.pages.dev/430ovw6fk0sze.pages.dev/738ovw6fk0sze.pages.dev/115
tuliskan nama penulis nama penerbit dan judul buku tersebut